Selasa, 24 Mei 2016

Cerbung: "Volcano; 24 jam", Bab 15

15.       Sabtu, 12.25 WIB
Siang itu terik. Bapak guru Dipo Alam baru beres-beres ruangan tempat ia mengajar. Dibukanya sms dari istrinya.
‘jemput jam 1.30 an’
‘Oke, saya tak ke TPA dulu jemput Sekar, baru jemput istri’, gumam Dipo Alam sambil beringsut keluar ruang sambil tak lupa dikuncinya ruang kelas tersebut.
Mobil sedan putih tua sudah menantinya di parkiran bawah pohon sawo. Dipanasinya sebentar mobil tersebut. Jarak TPA anaknya dititipkan tidak terlalu jauh, kira-kira 2 km. Namun karena tepat di kemacetan tengah kota, maka memerlukan waktu agak lama untuk sampai.
Sekar sudah menunggunya. Dia sudah mandi dan makan. Bermain kejar-kejaran sama teman-temannya. Dia tersenyum gembira melihat bapaknya datang. Setelah berpamitan sama-teman-temannya, ia berlari ke loker mengambil tas. Sedangkan Dipo Alam memungut sepatu anaknya yang berada pada rak sebelah luar ruangan.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar